Pernah gak sih kalian mendengar tentang fenomena data bocor belakangan ini ?
Ya, Fenomena data yang bocor bukan lagi dianggap sebagai sesuatu yang tabu. Tidak sedikit perusahaan di Indonesia yang pernah mengalami kebocoran data. Menurut data perusahaan keamanan siber Surfshark, Indonesia menempati urutan ke-3 negara dengan jumlah kasus kebocoran data terbanyak di dunia. Tercatat ada 12,74 juta akun yang mengalami kebocoran data di tanah air selama kuartal III - 2022 alias yang tercatat hingga 13 September 2022, akibatnya perusahaan - perusahaan tersebut “kehilangan” kepercayaan dari para konsumennya. Hal ini diperkuat dengan isu - isu munculnya“hacker”yang memperjual belikan data konsumen beberapa perusahaan dan data perusahaan itu sendiri.
Dilansir dari IT Governance Indonesia, terdapat beberapa risiko apabila sebuah perusahaan mengalami kebocoran data, salah satunya adalah inovasi perusahaan dapat dicuri oleh kompetitor. Hal ini tentu akan berpengaruh pada potensi pasar yang akan hilang ketika inovasi tersebut dicuri. Perusahaan juga berpotensi terkena tindak pidana UU ITE karena data konsumen yang tersebar luas. Ini akan terjadi karena konsumen berhak komplain atas data pribadinya yang bocor, atau bahkan menindak lanjuti hal tersebut berdasarkan UU ITE yang berlaku. Selain itu, reputasi perusahaan akan terancam hancur dan kredibilitas perusahaan akan diragukan oleh masyarakat. Dalam jangka panjang, efek negatif ini dapat berdampak pada kurangnya revenue, kerugian atas biaya operasional, hilangnya pasar, atau bahkan berisiko mengalami kebangkrutan.
Karena maraknya isu - isu yang beredar terkait dengan kebocoran data perusahaan, MojadiPro sebagai salah satu perusahaan edutech berupaya untuk menyelenggarakan Sertifikasi Cyber Security Pertama di Indonesia. MojadiPro yakin bahwa program ini akan sangat membantu perusahaan - perusahaan yang ada di Indonesia untuk memperkuat tingkat keamanan datanya sehingga masalah kebocoran data dapat diminimalisir. Dalam pelaksanaannya, MojadiPro menggandeng beberapa instansi seperti Institut Teknologi Bandung (ITB), Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN), Universitas Nusa Mandiri (UNM), dan Universitas Budi Luhur (UBL). Program ini akan diselenggarakan secara offline dan online pada hari Sabtu, 17 Desember 2022 bertempat di Universitas Nusa Mandiri (UNM).
MojadiPro merancang bootcamp agar setiap peserta dapat memiliki pengalaman yang menyenangkan dalam proses pembelajarannya. Program bootcamp ini juga menggunakan modul yang disesuaikan dengan modul siber internasional, sehingga peserta mendapatkan standar kompetensi Internasional. Peserta akan mendapatkan materi mulai dari pengenalan cyber security, manajemen risiko cyber hingga simulasi cyber attack dan penetration test. Keuntungan lain yang akan diperoleh oleh peserta yaitu hasil sertifikasi tidak hanya dilegitimasi oleh MojadiPro, tetapi juga oleh instansi mitra dari program ini. Keuntungan lainnya bagi kamu peserta program yang masih berstatus pelajar, baik siswa maupun mahasiswa, kalian bisa berkesempatan untuk memiliki pengalaman internship sebagai Cybersecurity IT.
Bootcamp kali ini akan dipandu oleh mentor - mentor terbaik kami, yaitu Zico Pratama Putra Ph.D, Fransiska Liminda Halim, S.E, dan Mahardika Soffan Putra CEH, CAST, CHFI, ECIH. Kamu gak perlu ragu, ketiga mentor yang akan memandu kegiatan ini, telah bekerja lebih dari sepuluh tahun di bidang Cyber Security, bahkan posisi mereka merupakan salah satu posisi yang krusial bagi perusahaan tempatnya bekerja. Mentor pertama yaitu Zico Pratama Putra Ph.D, yang berpengalaman lebih dari 15 tahun dalam bidang IT, serta tersertifikasi sebagai Profesional ITCyber Security. Tidak hanya itu, beliau juga merupakan Dosen di Queen Mary University of London dan University College London (UCL). Mentor kedua yaitu Fransiska Liminda Halim S.E, yang berpengalaman lebih dari 18 tahun dalam bidang eksternal dan internal IT Auditor di perusahaan multinasional. Saat ini, beliau menjabat sebagai Head IT Auditor di salah satu bank terbesar di Asia Tenggara. Mentor ketiga yang tidak kalah keren yaitu Mahardika Soffan Putra CEH, CAST, CHFI, ECIH yang berpengalaman lebih dari 15 tahun sebagai ahli cyber di Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN).
Tunggu apa lagi ? Jangan lewatkan kesempatan ini ! Kamu dapat melakukan registrasi melalui link berikut https://bit.ly/LaunchingCSA2022Batch1Untuk kamu para pelajar atau mahasiswa, jangan khawatir! Kamu tetap bisa upgrade skillmu melalui sertifikasi ini dan mendapatkan diskon hingga 50%, kuota terbatas. Info selengkapnya dapat diakses melalui www.mojadipro.com atau melalui narahubung kami, Dede (0877-2039-6646) dan Syifa (0822-1707-6779).